Welcome to Joice's Blog

Hi,
I'm glad I have my own blog So, I have a media to communicate with all of you And maybe I can help you to find something that you need in my country
I have 2 children Josephine and Jessica. I learnt to make my own blog from them
Joice

Tuesday, December 18, 2007

Who's the boss

Nah..sementara anak2 ke Jakarta berpetualang tanpa ibu dan ayahnya, saya mengikuti keluarga lain(Nenti) berpetualang.
Awalnya Nenti, nganter saya ke Penjahit..mau ambil jahitan dan dia mau jahitin taplak untuk gereja. Tapi berhubung rumah (bu Pendeta) yang ngejahit baju ku ini jauh..dia ngak jadi jahit ke ibu ini..karena kalau ada konsultasi susah juga..mendatanginya.
Pulang dari sana kami berniat cari bakso..karena hujan sepanjang sore ini. Tapi sebelumnya kami ke rumahnya dulu mau nganter anaknya les EF, ternyata anaknya sudah jalan duluan(mandiri nih yee) ngak nungguin mamanya. Asisten pribadinya -aspri(mba nur yang sudah tahunan ikut Nenti) tiba2 deketin mobil, minta ijin mau kondangan katanya, Satu lagi bu..katanya ticket Bapak ke medan bagaimana..nantilah kata temanku..Nah waktunya jemput anak dia yg satunya Peter..ok kita jemput dulu lalu beli bakso.
Pulang beli bakso tinggal 40 menit lagi untuk jemput yang satunya..wah sibuk juga ternyata temanku ini..ngak mudah memang jadi ibu2, harus mengatur waktu dengan sebaik baiknya biar tidak terjadi miss communication. Menunggu 40 menit kami putuskan ke FO baru deket tempat les. Pergilah kami ke sana ternyata sudah ada adiknya nenti yg baru kuliah, memang kebiasaan mereka kalau pulang agar bersama sama. Echi dan Eni (mbanya tidak ditemukan) padahal kita tepat waktu ada disana..ibunya ngedumel beginilah joice..anak2 itu ngak mau nunggu..semenit pun..saya no comment..karena yang dipikiran bahwa begitu semangatnya anak2 ini kursus dan ibunya sibuk juga ngantar2 anak2nya ini mana seminggu 3 x dan jamnya lain lain pula.wuhh kebayang..
Tiba2 dari arah depan mobil kami muncul echi dan mbanya (sambil nangis2) dia pikir Peter diculik, karena ketika eni datang Peter ngak ada di tempat. Rupanya si aspri sudah ngasi instruksi duluan sama eni supaya jemput peter abis nganter echi..wah hebat juga ni aspri..ngak sampai disitu..sampai di rumah kunci kamar di taruh dimana ngak ada yg tahu, di hub ngak jawab..maklum klo di undangan ngak kedengaran apa2..Nenti tel saya dirumah bahwa ticket untuk suaminya ke Medan pun sudah tersedia di Meja..so smart or sok tahu..
Memang itulah dilemanya punya aspri yang lama ikut kita..punya dua sisi yg beda tipis..kalau semua dia bikin beres rasanya bangga banget dan tertolong banget..tapi sisi lain mereka terlalu menguasai kita sehingga keputusan2 yg tidak semestinya pun mereka lakukaape deh..
Tapi saya senang mengikuti keluarga Markum ini ..banyak pelajaran yang didapat...

No comments: